(29/09/2021) Program Studi (Prodi) Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), Fakultas Tarbiyah, IAIN Kudus, senantiasa berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan bukan hanya terhadap mahasiswa yang sedang studi di IAIN Kudus tetapi juga kepada mahasiswa yang telah lulus (alumni). Salah satunya, adalah dengan adanya tracer study.

 Tracer study bisa diartikan secara singkat sebagai suatu studi pelacakan jejak lulusan/alumni terkait beberapa aspek, misalnya dalam hal pencarian kerja, situasi kerja, dan pemanfaatan pemerolehan kompetensi selama kuliah. Bentuk komitmen Prodi PIAUD, IAIN Kudus, terkait tracer study diwujudkan dengan adanya dua agenda Forum Group Discussion (FGD) berjudul Optimalisasi Tracer Study yang dilaksanakan selama dua hari, Kamis dan Jumat, tanggal 23-24 September 2021 secara daring menggunakan Zoom Meeting dan Google Meeting.

Hari pertama, tanggal 23 September, FGD membahas tentang karir lulusan dan pembentukan organisasi alumni PIAUD IAIN Kudus dengan narasumber Ibu Enny Yulianti, M.Pd., salah satu dosen PIAUD IAIN Kudus. Sedangkan, agenda FGD hari berikutnya membahas tentang kurikulum dan pembelajaran yang ada di PIAUD, IAIN Kudus, dengan narasumber Ibu Indy Ari Pratiwi, M.Pd, yang juga salah satu dosen PIAUD.

Acara dihadiri sekitar 45 peserta yang terdiri dari mahasiswa Prodi PIAUD yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS), para alumni, dan dosen Prodi PIAUD. Ada beberapa harapan para peserta yang disampaikan dalam FGD. Diantaranya, perlunya pemantauan dari pihak Prodi PIAUD meskipun mahasiswa sudah lulus. Untuk menjawab harapan tersebut tim HMPS bersama Bapak Dzulfikar Sauqy Shidqi, M.Pd dan Ibu Nusaibah, M.Pd selaku dosen inisiator tracer study akan menginisiasi pembentukan ikatan alumni Prodi PIAUD, IAIN Kudus.

Masukan terkait kurikulum juga disampaikan oleh peserta. Antara lain, perlunya mata kuliah mengenai keilmuan anak berkebutuhan khusus yang lebih mendalam dan perkuliahan yang memperbanyak kesempatan mahasiswa untuk praktek sehingga mahasiswa lebih siap saat menjadi pendidik anak usia dini.

Dengan adanya tracer study, harapan-harapan alumni tersebut mendapat wadah untuk ditindak lanjuti. Tracer Study juga merupakan bentuk pertanggungjawaban institusi pendidikan terhadap pengguna layanan (mahasiswa). Oleh karena itu, optimalisasi tracer study penting untuk dilakukan seperti yang juga diutarakan oleh Ketua Prodi PIAUD, IAIN Kudus, Bapak Ahmad Fatah, S.Pd.I., M.S.I. (Pasiningsih)