PIAUD- Jurusan Tarbiyah Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini (PIAUD) STAIN Kudus menyelenggarakan rapat penyelarasan penyusunan kurikulum KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia), kemarin (06/03). Rapat ini dihadiri oleh 15 peserta yang terdiri dari Kajur, Sekjur, Kaprodi, Dosen dan Kepala RA Sholafiyah Pedawang Kudus, Ibu Dyah Rossyami Ujianti, S.Pd.

Kurikulum KKNI merupakan kurikulum baru yang akan diimplementasikan di STAIN Kudus. Kurikulum ini memiliki perbedaan dengan kurikulum sebelumnya. Kurikulum KKNI memberikan penawaran baru terhadap pencapaian program studi. Ibu Dewi Ulya Mailasari, S.S., M.A. yang merupakan kepala program studi PIAUD menyebutkan bahwa salah satu poin dari kurikulum KKNI yaitu membekali mahasiswa yang selain bisa bekerja juga dapat berkarya. Jadi, diharapkan lulusan prodi PIAUD tidak hanya terpancang pada karir menjadi tenaga pendidik saja. Namun, dapat mengkreasikan dirinya dengan membuat sebuah karya baik berupa produk barang maupun jasa.

Dari segi produk berupa barang, mahasiswa mampu mandiri menciptakan alat peraga edukatif, aplikasi game anak online. Sedangkan dari segi jasa, mahasiswa memiliki kemampuan mengeluarkan ide-ide pengetahuan tentang pendidikan anak usia dini (parenting) dan menjadi trainer seni anak.

Saat ini, prodi PIAUD mulai diminati oleh para calon mahasiswa. Prodi yang dibuka pada tahun 2013 dengan nama PGRA ini, tercatat waktu itu hanya memiliki 1 kelas kuliah saja pada awal peresmiannya. Namun, hingga saat ini prodi PIAUD sudah memiliki 3 kelas, 2 kelas reguler dan 1 kelas non reguler (ELK). Berikut rekapitulasi jumlah mahasiswa prodi PIAUD dari tahun 2013-2017 M:

Rekapitulasi jumlah mahasiswa prodi PIAUD dari tahun 2013-2017 M